Tulisan tulisan beberapa bulan belakangan ini membosankan ya - lagi sok sokan gaya nulis beberapa untuk artikel - biar nggak ujian terbuka, saya pingin bikin 2 artikel untuk jurnal internasional Scopus Q3 (syarat dari progdi -) ini uwo banget - pengalaman pertama, 2 artikel kualitatif, dan 3 artikel kuantitatif (yang udah jadi, artikel meta analisis, dan multivariat) masih kurang 3 artikel lagi - belum plus disertasi yang galau pinginnya kualitatif, tapi masih menunggu keputusan promotor
Untuk diketahui, masukin jurnal internasional itu bisa berbulan bulan dari review sampai approve, cerita dari kakak kelas, lebih sulit bikin artikel untuk jurnal internas, daripada disertasi (aaah mereka tuh ya bisanya nakutin saya aja....) - target beasiswa hanya 6 semester, dan sekarang udah jalan separo dan belum ada kemajuan
Seruunya, jadi gak sempet ke salon buat facial n renang....., bukan bukaaan, cuma duitnya udah abis buat beli buku *hahahaha nggayya...
Penelitian saya, rencananya tentang Self-Regulated Learning atau Self-Directed Learning - biasa aja sih sebetulnya, tapi ya baru tahu lho, kalau anak anak SMA pada umumnya, gak punya ketrampilan SRL ini, ada beberapa alat ukur yang bisa dipakai sih tapi karena riset saya kualitatif, jadi data ini saya dapet dari wawancara beberapa dari mereka - sedih ya
Langganan:
Postingan (Atom)
Menjadi Instruktur
Pengalaman berikutnya sejak pandemi tepatnya mulai 13 Oktober 2020, saya diajak mas Aye - menjadi instruktur pengajar praktik guru penggerak...
-
Saya meminta seorang teman sariorange@gmail.com untuk menerjemahkan artikel yang berharga ini, supaya lebih banyak teman guru yang bisa ter...
-
Tahun 1998 - 2005 saya adalah guru paling kejam di dunia, saya sering menyakiti anak-anak saya sebagai dalih untuk melecut semangat mereka, ...
-
Mereka yang ada di Jaman Jahiliyah 3 Saya... :) Saat ini saya membagi perjalanan saya menjadi guru, menjadi tiga jaman jahiliyyah. Pili...